Langsung ke konten utama

ALUE SIMANTOK BERSATU DALAM MENGGAPAI IMPIAN

Kemana kaki jalan melangkahLiku-liku kehidupan mengukir sejarah

 

Foto bersama Anggota Alue Simantok setelah Rapat Tahunan digelar


Rimbawan Chanel, Peudada, Minggu, 25 Desember 2022, Kelompok Perhutanan Sosial KTH Alue Simantok melakukan Rapat Rutin Tahunan untuk membahas beberapa Program Kedepan. Kali ini Rapat dilaksanakan di Mushalla  Gampong Hagu Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen dengan dihadiri oleh seluruh Anggota Kelompok Perhutanan Sosial KTH Alue Simantok mengingat kondisi Markas Besar KTH Alue Simantok masih kotor akibat terendam banjir beberapa hari lalu.

Rapat Tahunan ini dipimpin oleh Ketua KTH Alue Simantok dan turut dihadiri oleh Pendamping Perhutanan Sosial Sufriadi SP dari KPH Wilayah II Aceh. Pada rapat kali ini Anggota Alue Simantok membahas tentang Acara Rutin yang sudah menjadi Adat/Kearifan Lokal dilokasi Alue Simantok yaitu Kenduri Thon dan Do’a bersama yang dijadwalkan pada hari sabtu dan Minggu tanggal 18-19 Februari 2022 yang bertempat di Lokasi Alue batee Meuasah yang berdekatan dengan Air Terjun Putro Duson.

Menurut Azhari Ajalil selaku ketua Pengelola HKm Alue Simantok, kali ini Acara Kenduri Thon dan Do’a bersama ini akan dilaksanakan selama 2 (dua) hari dan dikemas dalam beberapa agenda seperti Camping Bersama dan Upcaara Api Unggun serta Acara Nonton Layar Tancap bersama seluruh Anggota HKm Alue Simantok serta para Undangan.

Selanjutnya pada hari Minggu acara akan berlanjut dengan Kegiatan Tarik Tambang antar Blok serta Panjat Pinang dan dilanjutkan dengan acara Do’a Bersama dan Makan Bersama dengan Gulai Kambing dan Ayam khas Alue Simantok, lanjut  Azhari Ajalil.

 

Rapat Tahunan dilaksanakan di Mushalla Gampong Hagu Peudada

Menurut Tokoh Alue Simantok, Tgk. Ajalil Ahmad (68 Tahun) dari Blok Alue Anoe, kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan tertib dan aman dengan tetap memperhatikan adat istiadat di Alue Simantok, misalnya acara memotong kambing tidak boleh dilaksanakan di Lokasi Alue Simantok kecuali Ayam. Hal ini sudah dilakukan secara turun temurun dan sudah menjadi tradisi di tempat kita, kata Tgk. Ajalil Ahmad dengan semangatnya.

Hal ini juga dikuatkan oleh Pendamping Perhutanan Sosial KTH Alue Simantok Sufriadi SP, Kearifan lokal di Alue Simantok patut diacungi Jempol karena acara rutinitas ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi Pengunjung di HKM Alue Simantok, apalagi Destinasi Wisata Alue Simantok sudah masuk kedalam Qanun Kabupaten Bireuen. Dan juga Alue Simantok ini dipersiapkan sebagai Hutan Edukasi yang dibungkus dengan “Bujangan Kota” Budidaya Jernang dan Ekowisata. 

Menurut Sufriadi yang dikenal dengan Ady Sihang, Alue Simantok hari ini sudah menjadi Kelompok yang mampu bersaing dengan Kelompok Perhutanan lainnya di Sumatera dengan Kelas KUPS Silver (Perak) dengan andalan berupa Jernang Dragons Blood, Air Terjun, Hutan Edukasi, Madu Hutan Alam dan Camping Ground dengan fasilitas yang masih terbatas.

Pada Acara Rapat rutin akhir tahun 2022 ini, mereka juga mengharapkan kepada pihak pihak sponsor, seperti Dinas Teknis, Kantor Gubernur Aceh, Kantor Bupati Bireuen, NGO WRI Indonesia maupun sahabat Rimbawan lainnya di Inndonesia mau dan terus mendukung perkembangan Alue Simantok sehingga fasilitas pendukung untuk Destinasi Wisata dapat tersedia di Tahun 2023.

Bersama Alue Simantok, Hutan Lestari Masyarakat Sejahtera bukanlah motto HKM Alue Simantok semata tetapi ini adalah Petuah yang selalu dijungjung tinggi sehingga Fungsi Kawasan Hutan terus terjaga dengan Kesejahteraan ekonomi mereka terus meningkat tajam, kata Azhari Ajalil disela sela Foto bersama sambil menyuarakan Yel Yel Alue Simantok (Sufriadi,Sp/adysihang766)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANGGARAN DASAR (AD) KELOMPOK TANI HUTAN (KTH)

A NG G A R A N D A S A R (AD) KEL O MP O K T A NI HUTAN Pasal 1 a.          Na m a Kel o m pok Tani Hutan   : SILVA LESTARI b.         Ke l o m pok Tani Hutan Silva Lestari d i bentuk pada tanggal Delapan bulan Januari tahun Dua Ribu tiga Belas c.          Keduduk a n K e l o m pok Tani Hutan di Ka m pung/Dus u n Paya Chueng Desa Meunasah Alue Kec a m atan Jeunieb Kabupaten Bireuen d.         Si f at K e l o m pok T a ni         : 1)       M an di ri 2)       Kes w aday a an 3)       Kegot o ng-royongan 4)       M e m bangu n usah a b e rsa m a m ela l u i w ada h K elo m po k Ta n i Hutan. Pasal 2 a.          Azas kelompok tani Hutan berdasarkan Pancasila b.         Tujuan jangka panjang kelompok tani hutan adalah membangun kualitas kesejahteraan hidup bersama untuk   masa kini dan masa depan melalui kegiatan Aneka Usaha Kehutanan (AUK) dengan berwawasan konservasi tanah dan air. c.          Kelo m po k sasara n kelo m

KUNJUNGAN BELAJAR DAN PARTISIPASI KELOMPOK PS ACEH KE PENAS 2023 PADANG

Pelepasan Kelompok Perhutanan Sosial oleh Kadis LHK Aceh untuk Kunjungan Belajar dan Partisipasi di Penas 2023 Padang PADANG – Pekan Nasional Petani Nelayan Indonesia (PENAS) XVI yang di laksanakan selama sepekan mulai Tanggal 10-15 Juni 2023 di Sumatera Barat Padang dan dibuka oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo yang diwakili oleh Menteri Perekononimian RI  PENAS ini merupakan ajang pameran yang di ikuti oleh Kelompok Tani Nelayan se-Indonesia untuk memamerkan pruduk produk dari Kelompok Tani baik dari sektor pertanian, perkebunan, perikanan maupun produk kehutanan. Ketua KPS Alue Simantok Azhari Ajalil dengan Produk andalannya berupa Madu Hutan dan Jernang di Stand Aceh Dalam kesempatan ini Kelompok Perhutanan Sosial (KPS) Alue Simantok Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen di berikan kesempatan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan  (DLHK) Provinsi Aceh menjadi salah satu peserta dalam ajang PENAS ke-XVI 2023 ini yang difasilitasi oleh WRI Indonesia. Produk yang di tampilkan oleh K

JERNANG KTH ALUE SEUMANTOK

Minggu, 25 Februari 2018. Demi menjaga hutan tetap lestari, kelompok Tani Alue Seumantok Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen yang diketuai oleh Azhar Ajalil dan didampingi oleh Penyuluh Kehutanan Lapangan BKPH Meureudu, Sufriadi, SP. berusaha keras menanam dan memelihara jernang. Bagi Kelompok Tani Hutan Alue Seumantok, jernang adalah buah kehidupan. Jika hutan masih bisa ditumbuhi jernang, artinya hutan itu masih alami. Sebaliknya jika tidak, hutan tersebut sama saja telah mati. Berikut kegiatan KTH Alue Semantok yang terus mengembangkan diri untuk tetap mandiri. Papan Nama KTH Gubuk Derita di Lokasi KTH Penyuluh Kehutanan Lapangan BKPH Meureued Istirahat sejenah setelah seharian menjelajahi Lokasi KTH Buah Jernang Papan Nama Kebun Bibit Jernang